Tak Kasih Enak

Berdasarkan informasi pembaca makanmana, kami pun menelusuri daerah Jln. Sumatera di malam hari. Selain terkenal karena banyak yang berjualan makanan dan juga dvd, kami pun singgah ke ‘Tak Kasih Enak’. Gerai yang berjualan nasi sayur/ nasi lemak ini cukup unik dan menarik perhatian, karena berjualan di dalam mobil pick-up yang telah di modifikasi menyerupai gerai, plus terangnya lampu yang memakai daya listrik genset mini.

Memang tidak banyak meja yang disediakan di gerai yang berada pas di simpang Jln. Jambi ini. Walaupun ramai, banyak pelanggan memilih untuk take-away, beberapa langganan lama bahkan memesan dari dalam mobil. Sesampainya kami pun ditanya “Nasi sayur atau lemak?” dilanjuti “Pake apa?”. Kami memesan nasi sayur dengan lauk ayam rica-rica khas Sulawesi.

Seusai makan kami sempat ngobrol dengan pemilik gerai. Diceritakan bahwa dulunya mereka berjualan di Jln. Thamrin simpang Jln. Merbabu dan mereka ialah gerai pertama yang berjualan nasi dan lontong sejak tahun 1988. Dikarenakan persaingan bisnis yang gencar karena lokasi tersebut strategis dan merupakan tempat hang-out para clubbers yang keluar dari “Fire” (Sekarang M3 Entertainment) akhirnya sang pemilik memutuskan untuk pindah ke lokasi yang sekarang. Walau begitu tampaknya gerai ini tetap mempunyai langganan tetap. Lucunya lagi awalnya gerai ini ingin dinamai ‘Tak Kasih Goyang’ karena berhubungan dengan Fire dan dunia malam. Cita rasa makanan boleh dibilang enak dan harganya tidak mahal, namun menurut kami keunikan gerai ini selain berjualan di atas mobil ialah ramahnya pemilik gerai. Liat aja tuh berpose sambili ngipas pake uang..