Vegetarian: Berkah Vegetarian, Jalan Serdang Ujung (Closed)

Finally a review on vegetarian food! As requested dari berbagai kalangan pembaca disini hehe…Mungkin bagi sebagian orang Medan yang memang udah go vegan full time, tempat ini ga asing lagi, tapi…kami terkejut ketika mengajak salah satu teman kami yang vegetarian bahkan tidak mengetahui keberadaan rumah makan yang menempati gedung 1 ruko di Jalan Serdang ujung ini.

Memang sih setelah kami telusuri, ruko ini kurang visible dan kurang terexpose. Lokasinya sendiri berada di jalan Prof H.M.Yamin S.H atau kerap dikenal sebagai jalan Serdang.

Apabila anda bergerak dari jalan Serdang, lewati saja restoran Meneer Cuisine sampai mentok dan masuk jalan kecil di arah jam 11 (lawan arah dikit). Namun agar lebih mudah, masuk saja dari jalan Putri Hijau seberang kantor Telkom yang jalannya satu arah, nah…rumah makan ini lokasinya di sebelah kanan, nanti pasti ketemu patung ikan mancur.

Dari segi interior, Berkah Vegetarian tampak bersih dan rapi dengan meja kayu yang dibagi menjadi 2 area, mengosongkan jalan tengah untuk lalu lalang, dan tempat lauk terletak di bagian belakang, dekat dengan dapur.

Beberapa poster spiritual terpajang di dinding. Baru kami ketahui juga bahwa pengelola tempat makan sendiri ialah vegetarian, dan rumah makan yang dibuka belum lama ini awalnya bertujuan untuk kegiatan sosial.

Rumah makan ini seperti umumnya menyediakan berbagai jenis lauk dan sayur yang biasa dikombinasikan dengan nasi putih. Tetapi ada beberapa menu ala carte yang kelihatan menarik seperti Mie Aceh.

You heard it rite…Mie Aceh vegetarian. Menurut pengelola, mie aceh merupakan menu best seller, selain beberapa menu ala carte lain seperti Mie Kari dan lontong sayur.

Porsi yang didatangkan cukup besar dengan harga 17rb. Not sure apakah di kalangan vegetarian harga ini termasuk mahal, tetapi menurut pengelola, bahan mie yang dipakai tidak menggunakan air abu dan ‘premium’.

It shows indeed… mie yang kami cicipi memang tidak jelak/eneg, tidak berbau air abu, sedikit kenyal dan rasanya pedas. Namun untuk aroma, karena kami udah terbiasa makan yang non-vege tentu saja masih menemukan sesuatu yang kurang. Untuk vegetarian standard, we believe this is good enough.

Menu yang tak kalah enak ialah Curry Noodle (25rb). Mie kuning yang dipakai sama dengan mie aceh. Kuah kari yang agak kental dan lebih terpengaruh ke Indian style ini berhasil mematahkan keraguan kami pada awalnya. Walau dengan daging sintetis yang terbuat dari soya dan jamur, it still leaves the impression of biting actual meat :p

Mie pansit Berkah (17rb). Penggunaan bahan mie yang baik terlihat di masakannya. Ga boleh berbau air abu, ini hal pertama yang paling kami concern ketika mencicipi mie pansit.

Sama halnya dengan mie Aceh dan curry noodle, alasan kenapa rumah makan vegetarian ini menggunakan bahan yang baik ialah karena makanan tersebut dikomsumsi sendiri juga oleh satu keluarga, dan sangat bertentangan sekali dengan ajaran spiritual apabila tujuan operasionalnya hanya meraup keuntungan semata tanpa memperhatikan kesehatan orang lain.

Menu yang kami coba berikutnya ialah Lontong Sayur dengan ‘rendang’ (15rb polos, 5rb rendang). Slightly pricey kalo dibanding ama lontong sayur yang biasa dijual di jalanan.

Memang sih, bahan-bahan vegetarian yang berkualitas kebanyakan diimpor langsung dari Taiwan dan harganya tidak murah, sehingga menjadi harga pokok makanan vegetarian cenderung tinggi. Untuk lontong sayur ini, recommended juga!

Sop Buntut Berkah(25rb), yang mana jauh dari ekspektasi kami. Seyogianya sih sup buntut disini diartikan sebagai sup kentang, wortel, dan jamur yang menyerupai ‘daging sapi’ dengan aroma sop buntut.

Tentu saja jauh rasanya apabila dibandingkan dengan sop buntut aslinya. Anggap saja sebagai sup kentang jamur, dengan sedikit aroma kaldu sapi.

2 gelas jus yang hadir menemani makan siang kami ialah Spring Juice (20rb) dan Lemon Grass (25rb). Keduanya refreshing dan fresh, sebagai tambahan…request gula dipisah agar anda dapat mengatur tingkat kemanisan.

Overall, rumah makan Berkah Vegetarian menawarkan menu makanan yang less oily dengan alasan kesehatan dan misi kemanusiaan. Tempatnya yang kurang visible dan strategis mungkin menjadi salah satu alasan kenapa rumah makan ini butuh media exposure yang lebih baik.

Berkah Esquina Cafe
Vegan & Vegetarian Cafe
Jl. Prof HM Yamin SH, no 8C