Daebak Korean BBQ restaurant

Dae Bak, yang bila diterjemahkan artinya Hebat/Awesome—menjadi pilihan nama sebuah resto ala Korea yang berlokasi di Jalan Timor, tepatnya dalam Kompleks Jati Junction. Diantara sekian banyak pilihan resto korea yang ada di Medan menyajikan hidangan BBQ non halal, Daebak bisa jadi kabar gembira buat kamu yang tidak mengkomsumsi daging babi.

Gedung 2 ruko pun disulap jadi restoran. Sliding door otomatis terbuka ketika kami menekan sebuah tombol saat masuk. “Annyeonghaseyo…” kami pun disambut.

Well, the interior, ga ada suasana korea nya sama sekali sih. Namun demikian, tempatnya bersih, rapi, modern, dan…sedikit minimalis dengan sedikit cahaya dari luar dan warm lighting dari dalam ruangan.

Just to be sure again, waiters disini juga pake jilbab, ramah dan juga terbekal dengan baik menu knowledgenya. Berbeda dengan green tea yang akrab di resto Jepang, sebotol teh jagung dingin pun dihidangkan sambil menunggu pesanan kami keluar, refillable.

Menu yang kudu wajib dipesan? Yang Nyum So Galbi (230rb) atau beef ribs yang sudah dibumbui sao. What?? 230 ribu untuk sepotong daging ini?? Yah enggak donk… nantinya kan disajikan juga dengan Ban Chan atau side dish. Ada 10 sidedish yang dihidangkan dan semuanya bebas refill (Yeah, unlimited Kimchi!)

Tentu aja kalo mesan menu ini doank janggal rasanya, kecuali elu ama pasangan doank. Menu yang mainstream dipesan juga: Bul Dak Dol Sot Bibimbap (70rb). Ada 3 pilihan daging yakni ayam, sapi, dan seafood. Karena BBQnya udah beef maka yang kami pesan untuk Bibimbap ini daging ayam. Pot tembikar yang dipanaskan terlebih dahulu kemudian diolesi minyak wijen, lalu ditaruh nasi, sayur, chilli paste, telur, dan daging ayam.

Looks good eh… tapi sedih sekali ternyata presentasi campuran daging, sayur, nasi dan sambelnya yang cakep harus diulek sampe bercampur semua di wadah tembikar yang masih panas. Kek gini…

The result? Rasanya bercampur semua, plus karena wadahnya panas, bagian nasi yang terletak di dasar tembikar itu akan sedikit gosong dan teksturnya lebih keras. That’s a good sign of delicious Bibimbap.

Menu yang lumayan fotogenik dan banyak muncul di instagram ialah Hae Mul Pa Jeon (90rb). Ntahlah mungkin karena drama Korea, banyak yang pesan pancake ini. Kaya dadar sih, dan porsinya bujubune…ampun buat kami yang hanya bertiga siang itu.

As far as the resto claim to be the most authentic Korean cuisine in Medan, masih ada satu yang mengganjal menurut kami, and that’s pork. Tetapi kalau diliat dari sisi bisnis, tentu saja peniadaan daging babi akan membuka segmen yang lebih luas, terutama kaum muslim yang paling dominan di kota Medan.

But the good news is, even without pork and lard, Dae Bak berhasil memberikan first impression yang baik. Masih ada lagi menu baru yang belum sempat kami coba, diantaranya Sam Gye Tang (chicken ginseng soup), Dak Bokkeum Tang (spicy braised chicken), Cheese Topokki (Korean famous rice cake). Good food, good service, good ambience…It’s only a matter of pressing that sliding door button again in short time.

Dae Bak
Korean BBQ Restaurant
Komp. Jati Junction
Jl. Timor no T1&T2
061-8050 1700