Skip to content

5 Duck noodle/Bihun Bebek in Medan

  • by
cover-bihun-bebek

Salah satu hidangan wajib coba waktu berkunjung ke Medan ialah Bihun Bebek, atau biasanya orang Medan menyebutnya Ak Bihun (Ak=bebek).

Mengolah bebek tidak semudah mengolah ayam. Apabila salah dikit, maka aroma tak sedap pun akan muncul.

Di Medan, ada 2 aliran kuah bihun bebek, duck broth dan herbal soup.

Duck broth artinya kuah tersebut menggunakan kaldu yang dimasak dari bebek itu sendiri tanpa banyak menggunakan bahan-bahan lain sehingga aroma dan citarasa kaldu dari bebek itu dominan di dalam sup.

Sedangkan pada herbal based, daging bebek dimasak beserta ingredients khas Chinese, contohnya tongkui, tongsem, kiche, angco. Jenis sup ini lebih menitik beratkan ke citarasa herbal dan sedikit hint di aroma kaldu bebek.

Nah, sekarang udah tau jenis keduanya, berikut 5 Bihun bebek yang kami rekomendasikan.

Bihun Bebek Asie [review]

bihunbebekasie

Banyak yang menjulukinya Raja Bihun Bebek di Medan. Setau saya, Asie satu-satunya yang menjual kuah duck broth. It is also the most expensive duck noodle, currently at IDR60.000 untuk porsi standar.

Porsi besar dan daging berlimpah, karena Asie gak butuh dagingnya. Yang penting, kaldunya kaya rasa, yang mana didapatkan dari rebusan puluhan ekor bebek.

Bihun bebek Asie (Kedai kopi Kumango)
#nopork, IDR 60-100
Jalan Kumango (tepat dibelakang kantor Analisa)
Buka mulai pagi hingga siang
Minggu libur
Google Maps: https://goo.gl/maps/RDUBbPK2HYD2

Bihun Bebek Akien [review]

bihunbebekakien

Ciri khas bihun bebek Akien terdapat di baso udang dan babi kecap di hidangannya. Walau terletak di lokasi yang cukup hidden ini, tempat ini tetap rame aja dikunjungi, terutama hari minggu yang habis sebelum jam 11.

Bihun Bebek Akien
#nonhalal, IDR 30-35
Komplek Sekip Indah
Jalan Sekip (sebelum rel kereta api)
Buka: 07.00 – 14.00
Libur: Setiap Che It & Cap Go
Google Maps: https://goo.gl/maps/1RDrztPDqP82

Bihun Bebek Aliang [review]

bihun-bebek-aliang

Aliang is actually Akien’s brother, so literally in term of taste, bihun bebek ini identik rasanya. Untuk lokasi berhubung Akien lebih susah dijangkau dan Aliang lebih dekat di pusat kota, you might want to give this a try to save time and traffic.

Bihun Bebek Aliang
#nonhalal, IDR 30-35
Jalan Perniagaan Baru No 15A
07.00-14.00
17.00-20.00
+6285922850563
Google Maps: https://goo.gl/maps/Ne2uqg5DEJM2

Bihun Bebek Amin [review]

bihunbebekamin

Bihun Bebek Amin play balance role between duck broth and herbal soup. Porsi juga ajubilah dagingnya. Selain bihun bebek, tempat ini juga mengandalkan mee sua bebek dan braised pork leg noodle yang dijual pada akhir pekan.

Bihun Bebek Amin
Jln bangka no 102/108
Telp: 4517220
Google Maps: https://goo.gl/maps/rE3gYrRGLbk

Bihun Bebek Atak [review]

bihun bebek atak semarang.jpg

Gerai ini termasuk salah satu daftar penjual bihun bebek terlama di kota Medan. Saya masih ingat ketika bapak ini menitis usahanya di sebuah gang kecil di Jalan Semarang, hingga suksesnya beliau membeli sebuah ruko dan akhirnya punya sebuah lokasi yang permanen.

Tasting note? Heavy herbal soup with tender duck meat. Always request for extra soup.

Bihun Bebek Atak
#nonhalal, IDR 35
Jalan Semarang
07.00-13.00
07.00-22.00
Google Maps: https://goo.gl/maps/t1EFDb9TGXs

Medanese, have you found your own favorite Duck Noodle? Let us know in the comment and we’ll grow this list 🙂

19 thoughts on “5 Duck noodle/Bihun Bebek in Medan”

  1. Ada satu lagi bihun bebek menuruy saya enak sekali di pajak beruang tapi di bagian belakang nta pas nya di jalan gajah tapi kita masuk nya dari jalan percut/hos cokroaminoto turun ke pajak masuk sekitar 20/30 meter ada rumah tulis akbihun asia. Yang sepesial nya ada langsung dapat paha bebek nya(19 k) biasa ( 17 k) langsung dan harga cukup ekonomis dan rasa obat nya sungguh lezat…

  2. Sekedar nambahin list , ada satu lokasi bihun bebek yg jd favorite gw dijalan Kalimantan medan . Tastenya juga makyuss harga kisaran 40-50rb dan halal . Tq

  3. pak leo , di mana ya saya bisa belajar masakan medan chinese food macam ini ya ?

Comments are closed.

Discover more from Makanmana

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading