Skip to content

Nasi Ayam Hainan, menu kebanggaan dari Kedai Meneer Yongkie

  • 5 min read
  • by
nasi ayam hainan yongkie

Kedai Meneer Yongkie ini termasuk salah satu restoran baru di taon 2016. Nasi Ayam Hainan—Diklaim mereka sebagai signature dish, membuat kami bertiga penasaran. Is it that delicious?

alamat yongkie meneer
Bukan mobil MaMa

Untuk menjawab rasa penasaran itu, kami pun bergegas ke Jalan Mojopahit. Agar lebih mudah mencapai tempat ini, masuknya dari restoran Koki Sunda, lalu pada simpang pertama yang ada gerejanya, belok kanan.

meneer yongkie

Pada awalnya kami sempat heran, kenapa koq rumah makan ini menjual nasi ayam hainan, dan nasi kuning gurih? 2 jenis cuisine yang totally berbeda. Ternyata stiker nasi kuning tersebut merupakan konsep awal yang telah discontinued.

ayam goreng pek cam ke hainan

Restoran ini dibagi menjadi 2 bagian, luar untuk smoking area, dan bagian dalam ruangan ber-AC. Untuk kebutuhan foto, kami duduk depan, agak gerah tapi lumayanlah dibantu kipas angin. Oh ya, di bagian luar ini juga terdapat bagian kitchen dengan sekat kaca, dimana bubur dan nasi ayam dipersiapkan.

ayam hainan resep

Nah, sebenarnya menu-menu yang dihidangkan disini bervariasi, dari nasi ayam Hainan, bubur, serta hidangan ala carte untuk makan bersama. Celakanya kami hanya bertiga siang itu, semuanya ngidam nasi ayam pula!

Apa boleh buat, terpaksa salah satu dari kami ngalah, mesan Nasi Goreng Yang Chou.

Nasi Goreng Yang Chou (25rb)
Nasi Goreng Yang Chou (25rb)

Terkejut ngeliat porsinya. Lumayan besar, and it’s aromatic. Nasi yang digoreng pas pulennya. Ada sedikit wok burnt flavor ketika nasi dilahap. Awalnya saya sedikit underestimate dengan menu yang satu ini, but turned out I liked it!

Nasi Ayam Hainan (35rb)
Nasi Ayam Hainan (35rb)

Untuk nasi ayamnya, I have to admit it’s beautifully presented. Masing-masing lauk dipisah di piring dan mangkuk, lalu dihidangkan disebuah wadah plastik dengan tema warna hijau, lengkap dengan saos cabe, kecap dan saus jahe.

pek cam ke meneer yongkie

Porsinya juga lumayan besar, sepadan dengan harga yang dibayar. Bagi sebagian masyarakat Medan yang sudah terbiasa dengan potongan ayam yang lebih kecil, melihat tebalnya daging ayam yang disajikan mungkin sedikit mengejutkan, tetapi di negara lain, hal ini lumrah.

Lalu bagaimana rasanya? Rasa harum berhasil menaikkan selera makan, mungkin waktu itu fresh baru selesai dimasak. Rempah meresap baik kedalam daging. Nasi hainannya juga pulen dan aromatic. It’s a good combination, hanya saja saya merasa supnya sedikit keasinan.

nasi ayam goreng

Hidangan yang hampir identik dengan menu barusan ialah nasi ayam Hainan juga, tapi ayamnya digoreng. This too, fresh from the fryer, which you can tell from the gesture “Aduh panas…” tangan diangkat, lalu hembus bentar, motong lagi..repeat.

n

Dengan kondisi panas seperti ini, tentunya rasanya yang ditawarkan baik sekali. Kulit ayamnya masi crispy, minyak-minyak sisa gorengan juga belum sepenuhnya kering. Sedikit rasa asin hasil marinate yang bertemu dengan lidah, boom….mouthwatering.

Sapo Tahu
Sapo Tahu (20rb)

Salah satu menu yang beruntung kami pesan juga siang itu ialah Sapo Tahu. Awalnya kami pikir hidangan ini disajikan didalam claypot, ternyata tidak. Again, porsi lumayan besar dan pas untuk kami bertiga. Taste good too, and can you believe it’s only 20rb?

ayam hainan

Salah satu kelemahan kedai Yongkie Meneer saat ini ialah sebuah brand dan image yang masih belum terbentuk, terutama bagi orang awam.

Dari tampak luar, calon pengunjung bakal bingung, apa sih yang sebenarnya ditawarkan resto ini? Nasi kuning tapi ga nampak hidangannya, Nasi ayam hainan, tapi foto2 yang terpampang ialah masakan khas Indonesia, kemudian ada bubur meneer yongkie.

Selain nasi ayam, nasi goreng, dan sapo tahu yang kami pesan, sebenarnya masih banyak lagi menu yang belum sempat kami cicipi. Untuk saat ini, the food gave good impression, hanya saja minimnya investasi di tata ruang dan branding membuat orang ragu dan kurang yakin.

But for now, at least you know there’s a new place to find good Hainanese Chicken Rice 🙂

Kedai Meneer Yongkie (Halal No Pork)
Jalan Mojopahit No 2D
08116332399
Buka: 09.00-22.00
Minggu Libur

6 thoughts on “Nasi Ayam Hainan, menu kebanggaan dari Kedai Meneer Yongkie”

  1. Yup, minggu lalu baru dari sana juga. Pelayanan baik dan staffnya ramah, ruang AC baru dihidupin saat masuk (maklum udah jam 7.30 malam dan customer satu-satunya), lalu beberapa saat kemudian beberapa customer lain masuk dan pesan bubur ayam/ikan semua. Nasi goreng yang chou yg saya pesan udah tidak sama dengan presentasi spt diatas, ntahlah apakah krn udah malam dan kolnya udah abis? Porsinya juga ga sama dengan yang diatas, namun lebih banyak! hahaha…

  2. pernah coba dengan menggunakan voucher D**L M****. taste oke dan pelayanannya juga ramah. setuju dengan Mama, masih kurang di tata ruang dan branding. tetapi terbayarkan dengan taste dan pelayanan mengingat berjamurnya resto yg punya branding dan dekorasi yg oke tapi minus dlm hal pelayanan.

  3. Saya coba makan pake voucher dealmedan nasi ayam hainan , beda sekali ama gambar diatas apalagi rasanya so terrible jadi malu sama istri.

  4. Bubur ayam nya enakkk dan untuk cewe lebih pas utk sharing. Untuk nasi ayam hainam nya, for me this is the best so far and paling mendekati citarasa chicken rice ala Malaysia. Dapur depan dan belakang sama2 bersih.

Comments are closed.