Berlibur ke kota Medan tentu tak lengkap jika belum membeli oleh-oleh khas kota yang menjadi ibukota provinsi Sumatera Utara Ini. Kaya akan kulinernya, berikut beberapa rekomendasi oleh-oleh yang tidak boleh terlewatkan!
Bolu Stim Menara

Bolu dengan cita rasa Medan asli? Kelen, wajib coba sensasi makan bolu dengan rasa lokal Medan yang satu ini! Mulai dari Pandan Durian, Pandan Srikaya, Kacang TengTeng, Markisa Keju, hingga Mocca ada di Bolu Stim Menara. Bolu yang memiliki ciri khas tekstur lembut, topping berlimpah dan isian yang tebal serta tentunya ringan di mulut ini cocok kali untuk kudapan bersantai sore bersama kawan sambil minum secangkir teh manis hangat atau minuman pendamping lainnya
Keistimewaan lainnya, Bolu Stim Menara ini tahan selama 6 hari di suhu ruangan sehingga tetap aman untuk kelen yang ingin membawa Bolu Stim Menara untuk oleh-oleh sanak saudara. Meskipun Bolu Stim Menara baru hadir di Medan tahun 2021 kelen sudah bisa membeli Bolu dan Lapis Stim Menara di beberapa titik Medan seperti di Jalan KH. Wahid Hasyim No. 57/58 Babura, Medan Denai, Medan Johor dan titik-titik lainnya
Bagi yang penasaran, nama Bolu Stim Menara sendiri terinspirasi dari salah satu ikon di kota Medan yakni Menara Tirtanadi. Dengan merogoh kocek sebesar Rp 45.000, kelen sudah bisa menikmati kelezatan Bolu Stim Menara ini.
Sate Kerang

Penggemar seafood wajib mencoba hidangan khas Medan satu ini! Di Medan, sate kerang kerap dijadikan makanan pendamping ketika berada di tempat makan seperti warung kopi, mie ayam, dan tempat makanan lainnya. Sate kerang menjadi salah satu makanan favorit oleh masyarakat Medan karena cita rasanya yang gurih dan lezat.
Makanan ini juga menjadi alternatif di dunia per-satean kalau Anda merasa bosan dengan sate padang yang biasanya menggunakan daging ayam atau sapi pada penyajiannya. Untuk ketahanannya sendiri sate kerang mampu bertahan di udara terbuka hingga 14 jam, 2 hari di dalam kulkas, dan 4 sampai 6 hari jika Anda letakkan di dalam freezer.
Tak perlu khawatir pula jika takut repot membawa sate kerang karena takut bumbu dan minyak dari sate kerang tersebut merembes dan justru mengotori barang-barang sekitar. Sebab, terdapat beberapa penjual sate kerang yang sudah melakukan inovasi pada pembungkusannya agar bumbu dan minyak sate kerang tetap aman dan tidak mengotori barang sekitar.
Durian

Pergi ke kota Medan tapi tidak sempat mencicipi duriannya? Wah, itu sama saja seperti Anda makan berat namun hanya dengan lauk-pauk, nggak nendang!
Kota Medan telah lama dijadikan sebagai kota penghasil buah durian yang sangat baik! Bagi beberapa wisatawan, mengunjungi penjual buah durian merupakan hal yang wajib dilakukan sebab tidak semua daerah di Indonesia menghasilkan buah durian dengan kelezatan dan rasa yang sama seperti di kota Medan. Terkadang tidak hanya para wisatawan saja yang menikmati buah satu ini, tidak sedikit masyarakat lokal juga berburu durian di kala musim panen buah tersebut tiba.
Maka dari itu, melihatnya peminat buah durian yang sangat tinggi, penjual-penjual buah durian menyediakan jasa bungkus durian yang bisa Anda bawa pulang, bahkan bisa dibawa keluar kota menggunakan pesawat. Anda hanya tinggal mengatakan kepada penjual untuk membungkusnya dengan baik agar durian tidak mengeluarkan bau yang menyengat. Biasanya, para penjual sudah paham dengan baik bagaimana mereka harus membungkus pesanan Anda, jadi tinggal bayar dan bawa di kemudian harinya menuju kota asal Anda.
Lemang

Bagi Anda yang belum mengenal baik makanan satu ini, lemang merupakan makanan khas Medan yang memiliki bahan dasar berupa ketan dan santan. Lalu, digulung dengan daun pisang dan dibakar dalam seruas bambu. Makanan satu ini merupakan kuliner yang cukup populer terlebih di saat bulan Ramadhan.
Tidak dimakan dengan sendirian, lemang memiliki saus pendamping yang menambah cita rasa dari makanan ini yakni saus srikaya. Jadi, ketika Anda memotong lemang tersebut jangan lupa pula untuk mencocol lemang tersebut ke dalam saus srikayanya, sebab akan menambah perpaduan gurih yang berasal dari lemang dan rasa manis yang dihasilkan oleh saus srikayanya. Harga lemang pun bervariasi, mulai dari Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu untuk setiap batangnya.
Bika Ambon
Walau namanya yang mengandung unsur kota ‘Ambon’ namun nyatanya makanan khas kota Medan ini sama sekali tidak memiliki keterkaitan dengan kota yang berada di Indonesia bagian Timur tersebut. Asal-usul nama bika ambon sendiri memiliki banyak cerita dengan versinya tersendiri. Salah satu kisahnya menyatakan bahwa penamaan bika ambon sendiri dikarenakan asal dari lokasi pertama makanan ini dijual.
Bika atau bingka merupakan kue khas Melayu yang terbuat dari santan, tepung, gula, dan telur. Sementara penamaan ‘Ambon’ sendiri dikarenakan makanan ini pertama kali dijual di simpang jalan Ambon, Sei Kera Medan, membuat bika ini dikenal pula dengan panggilan Bika Ambon. Rupa dari bika ambon sendiri berbentuk pipih dengan warna kuning. Bika ambon tersaji dengan potongan berbentuk persegi dengan rasa kenyal dan aroma harum pandan yang menjadi khas-nya.
Sekarang Anda tak perlu bingung lagi ya jika ingin membawakan oleh-oleh dari Medan untuk keluarga atau kerabat. Cukup pilih satu atau beberapa dari rekomendasi di atas, dijamin nikmatnya kuliner khas Medan bisa Anda bawa pulang ke rumah!