Skip to content

Mie Tiam Jln Madonglubis, Medan

Mie Tiam Medan
Mie Tiam tampak depan

Buat yang suka dengan yang namanya MIE, nih saya kembali lagi dengan postingan Mie a.k.a. noodles untuk MaMa-nia a.k.a. Noodle-nia.

Mie Tiam Mie Pangsit
Outdoor seating with high stools

Kalau MaMa-nia adalah seorang IG-er sejati, nama gerai Mie Tiam sudah tentu tidak asing lagi di kancah perkulineran di kota Medan.

Rumah makan (atau istilah kerennya Noodle House) yang satu ini memang tampak fresh tempatnya karena baru dibuka tanggal 27 November yang lalu (belum genap 1 bulan donk ya).
Bunga-bunga ucapan selamat dari teman-teman si pemilik pun masih terlihat segar dan menawan terletak di depan pintu.

Dari hasil percakapan singkat dengan pemilik, Mie Tiam berasal dari Kota Siantar (juga). Bayangkan sudah berapa banyak gerai mie pangsit yang pengelolanya adalah orang Siantar di Medan ini? I lost count!

Mietiam Mie Pangsit
Indoor seatings

Seperti yang terlihat pada foto diatas, tersedia outdoor dan indoor seatings. 

Untuk outdoor, selain beberapa wooden high stools dan sebuah meja kayu, juga terlihat sebuah taman simpel di area courtyard,

Indoor seatings disini sangat menarik. Apik, bersih, minimalis namun modern, walaupun di dalamnya hanya terisi tatanan meja dan kursi kayu yang sangat sederhana.

Lukisan-lukisan lucu serta foto-foto para pelanggan yang sedang menikmati mie yang ditempelkan di dinding membuat suasana menjadi sangat hidup.
Great idea to make this place more interesting!

Di samping itu, hal yang terpenting adalah sirkulasi udara yang sangat baik. Hal ini didukung dengan plafon yang tinggi dengan kipas angin gantung serta exhaust fan yang tersedia disana. Customers menjadi nyaman untuk duduk menikmati makanan sambilan ngobrol.

Mietiam Medan
Lukisan di dinding yang saya ambil dari Instagram @mietiam.
Mie Pangsit Mie Tiam

Konsep menyajikan makanan melalui jendela sepertinya sedang “in”, tidak terkecuali di Mie Tiam.
Dari segi pelayanan, staff cukup attentive dengan tamu yang datang.
Pesanan juga disajikan dalam waktu yang cukup singkat.

Mie Pangsit Medan

Merica, garam, saus cabe dan cabe potong serta tissue tersedia di setiap meja.

Kopi Susu
Rp. 17,000.-

Untuk minuman saya pesan Kopi Susu Dingin yang menurut hemat saya  agak terlalu tinggi harganya. Mirip teh tarik ga, guys? Hahha.

Mie pangsit Kopi
Rp. 20,000.-

Nahh, ini pesanan saya, mie keriting (halus) dengan setengah butir braised egg.

Mie Keriting
Tampilan mie setelah saya campur dengan saus cabe dan potongan cabe hijau dan merah.

Tekstur mie kenyal, rasanya sedikit asin dan gurih. Bumbu soy sauce yang meresap cukup sempurna pada potongan daging sebagai topping membuat semangkuk mie ini cukup wangi.

Pork lard (lemak babi goreng) tidak dihidangkan bersamaan dengan mie. Saya melihat ada customer di meja lain meminta dari waiter, saya juga tidak mau kalah donk. So guys, diminta aja ya ke waiter (but ingat, dengan sopan..)

Secara keseluruhan, rasa mie disini tergolong ringan jika dibandingkan dengan gerai-gerai mie yang lain. During my visit, the braised egg tasted a tad bland as well.

Well, to give you guys a clear comparison, taste wise di Mie Tiam adalah diantara Aon Mie Pangsit (dengan rasa light) dan Mie Pangsit Akun (dengan rasa bold).

If you are confused which side you are on, Mie Aon or Mie Akun, go for Mie Tiam!

Dengan tata ruang dan suasana yang adem disini, saya secara pribadi sangat menikmati tempat ini dan akan kembali lagi.
*Ga usah kuatir BB alias bau badan setelah makan disana, karena tidak akan berkeringat kok*. Hahahhaa.

Happy hunting and feel free to drop some lines in the comments box below!

Mie Tiam
Jalan Madong Lubis no 34F
061-4576296
Operational hours : Morning until 3pm.