
Selama ini, kue sus identik dengan jajanan pasar yang bisa ditemukan di kebanyakan toko kue tradisional. Pastry dengan kulit garing dan isian custard yang melebur di mulut selalu ngangenin, apalagi sebagai teman ngeteh sore hari. Tapi siapa sangka, kue sus (dan beberapa jenis kue tradisional lainnya) juga bisa di-branding jadi lebih kekinian!
Kue Sus Itu Apa Sih?
Selama ini, banyak yang mungkin mengira kalau kue sus adalah kudapan manis asal Indonesia, tapi sebenarnya bukan!






Menurut bake.co.id dan ifood.tv, kue sus pertama kali dikreasikan oleh Panterelli, chef asal Perancis di tahun 1540, dengan nama Popelins. Tapi kemudian, ada chef lain yang mengadopsi konsep ini menjadi choux, yang diberi isian manis atau gurih. Nah, penamaan kue sus sendiri hanya ada di Indonesia, sedangkan di negara lain, namanya tetap choux pastry.
KUI SUS, Kreasi Kue Sus Khas Ibu Djukui


Sebelum sesukses sekarang, pada tahun 1999 di Tanjung Balai, Ibu Djukui hanya berjualan dari rumah ke rumah, serta menitipkan jualannya di salah satu salon terkenal di kota Tanjung Balai, dengan mengandalkan mouth-to-mouth marketing dari teman dan tetangga.
Sebagai ibu dari empat anak, Ibu Djukui berjualan kue sus untuk membantu ekonomi keluarga. Karena dari awal memang menyukai kue sus, ia pun semakin terinspirasi setelah melihat proses pembuatannya secara langsung. Selama lebih kurang lima tahun sejak mulai usaha, resepnya terus di-refine berdasarkan masukan-masukan para customer.
KUI SUS, Pelesetan Kue Sus?






Delapan tahun yang lalu, Ibu Djukui beserta Peri (co-owner KUI SUS / ipar dari anak Ibu Djukui) dan abangnya memutuskan pindah ke Medan untuk memperluas market, serta membuat brand name yang mudah diingat. Lahirlah brand KUI SUS dari nama Ibu Djukui dan Sus, produk yang dijual. Pas pindah ke Medan, KUI SUS hanya berupa toko online karena Peri sendiri masih bekerja full time.






Tapi, dengan makin banyaknya langganan setia, Peri dan abangnya memutuskan untuk mengembangkan usaha ini, dengan proper branding dan toko offline. Tapi, Peri juga tak lupa untuk mempertahankan kehangatan khas keluarga di KUI SUS. It’s a family business, after all.


Semua Kue Sus Bukannya Sama Aja, Ma?

Nope! KUI SUS sendiri tak lahir dari some random recipe videos dari YouTube, tapi warisan yang udah di-refine bertahun-tahun hingga menjadi resep kue sus seperti sekarang. Sus dari KUI SUS juga dikenal punya kulit yang lembut, ukurannya yang bite-sized, serta isian yang tak terlalu manis dengan konsistensi yang pas.


Meskipun ada beberapa customer yang kurang suka dengan kulitnya yang lembut dan harganya yang sedikit lebih premium, tapi returning customers yang mencapai 85% udah cukup membuktikan kalau Kui Sus jadi salah satu favorit masyarakat Medan.
Varian Rasa KUI SUS
Dengan branding yang semakin kuat, produk yang ditawarkan juga harus lebih kreatif! Selain varian kue sus tradisional (baca: Original), KUI SUS juga menawarkan varian rasa lainnya, yaitu Cokelat, Lemon, Kopi, hingga Durian! Kalian juga bisa pilih ukuran 8 pcs, 16 pcs, atau 30 pcs.



Susah milih satu rasa, atau ngerasa ribet bawain beberapa kotak sekaligus? Pilih aja Mixed Sus dengan campuran dua atau tiga varian! Mau dijadikan hadiah? Bisa juga! Kalian tinggal pilih varian Gift Series dengan isi 20 pcs!
Bolu Cup, Camilan Manis yang Tak Kalah Unik!


Sekilas kayak bolu biasa, tapi pas digigit, MaMa nggak expect ada isian srikaya jelly persegi yang kenyal di dalamnya! Btw, kalian bisa pilih Bolu Cup ukuran 9 pcs atau 20 pcs ya.
Pengen Kue Tradisional Lainnya? Ada!

Sembari jalan ke meja kasir, mata MaMa udah lebih dulu terfokus sama jajaran kue tradisional yang berbaris rapi di steling. Dari Lapis Legit, Kue Nagasari, Bolu Gulung, Lemper Udang, Bolu Mini Mocha Ceres, Risoles, hingga Pulut Tai Tai dengan selai srikaya yang lumer!




Btw, Lemper khas KUI SUS juga gampang banget dibedakan dari yang lain karena bentuknya yang tabung segitiga.


Lebih Nikmat Kalau Di-Pairing Sama Aneka Minuman!
Sebagai pendamping aneka kue tradisional, di KUI SUS juga tersedia aneka minuman segar, mulai dari kopi, teh, hingga aneka minuman homemade lainnya seperti Markisa, Lemonade, dan Grandma’s Raspberry.


Ideal Sebagai Oleh-Oleh!
Packaging yang simpel tapi efisien, plus paper bag yang khas bikin KUI SUS ideal banget dijadiin hadiah atau oleh-oleh Medan!
Tapi, jangan simpan produk KUI SUS terlalu lama ya, soalnya mereka gak pake pengawet!


Cara Modern Menikmati Kue Sus
Selama ini, nggak ada cara atau pendamping khusus untuk menikmati kue sus. Tapi di KUI SUS, kalian bisa menikmati kue sus dengan aneka minuman, di tempat a la coffeeshop yang nyaman untuk nongkrong dan nyantai.

Ke depannya, moga-moga KUI SUS bisa makin berkembang hingga mencapai visinya, yaitu sebagai ‘Best Indonesian Cream Puff’ di Medan, Indonesia, hingga internasional ya!
Btw, untuk proses pembuatan serta sejarah yang lebih lengkap, sila nonton video di bawah ini ya!
KUI SUS
Jl. Pabrik Tenun No.19, Kec. Medan Petisah
https://maps.app.goo.gl/3xTuS7wD4rAPAdJa9
Jam Operasional: 09.00-20.00
Halal
Instagram: @kuisus

Leave a Reply