Bakmi Bangka

Kota Medan sebagai ibukota dari Sumatera Utara telah menjadi labuhan para pengusaha kuliner yang datang dari berbagai penjuru pulau Sumatera sejak beberapa generasi yang lalu. Keragaman kuliner Medan inilah yang membuat kota Medan begitu terkenal akan variasi dan citarasa masakan dengan karakteristik yang sangat unik. “Mie” adalah salah satu makanan favorit masyarakat Medan. Sejak tahun 1963, gerai bakmi Bangka ini telah hadir di kota Medan *katanya…

Lokasi rumah makan ini ga susah dicari koq, pas di seberang rumah sakit ibu dan anak Rosiva. Nah, yang bikin penasaran ialah… apakah memang benar pengelola bakmi bangka ini awalnya datang dari kepulauan Bangka atau mungkin saja sebuah kebetulan karena rumah makan ini terletak di jalan Bangka? Ah…daripada bingung maka dipesanlah 2 mangkuk mie.

Ada keunikan tersendiri ketika menyantap bakmi Bangka. Dari pembuatan bahan dasar mie home-made yang lumayan tebal dan kenyal hingga pemakaian mangkuk yang eco friendly. Ga jelas juga apakah memang health conscious atau indirect marketing karena terdapat label contact number pembuat mangkuk yang memakai food grade melamine.

Sebagai penikmat mie, it’s hard to categorize this noodle, karena sekilas keliatan seperti mie ayam, namun ditemukan bakso ikan dan irisan babi kecap seperti mie hokkien, ditambah bola udang seperti mie udang, lalu diakhiri dengan pangsit seperti mie pansit.

Mungkin agak lebay yah statement diatas, karena porsi diatas ini ialah porsi komplit! Aslinya mungkin hanya 2 atau 3 jenis topping yang dikasih. Dari segi rasa memang mie buatan sendiri ini memiliki citarasa tersendiri dan patut dicoba, hanya saja harga yang dikeluarkan juga sedikit diatas rata-rata bakmi pada umumnya, sekitar 20 ribuan.

Btw, Happy Chinese New Year to all of you, Gong Xi Fa Chai!